RESTORASITV.COM – Agus Ambo Djiwa, kembali terpilih menakhodai Dewan Pimpinan Daerah PDI Perjuangan Provinsi Sulawesi Barat untuk periode 2025–2030.
Keputusan ini diambil dalam Konferensi Daerah (Konferda) dan Konferensi Cabang (Konfercab) PDIP se-Sulawesi Barat yang digelar pada Rabu (12/11/2025) hari ini di Kabupaten Pasangkayu, Sulbar.
Acara Konferda dan Konfercab PDIP se-Sulbar dibuka secara resmi oleh Ketua DPP PDIP Bidang Reformasi Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna H Laoly, mewakili Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Forum lima tahunan itu menjadi momen penting bagi partai berlambang banteng moncong putih tersebut untuk melakukan konsolidasi dan penyegaran organisasi menjelang siklus politik baru di tingkat daerah maupun nasional.
Dalam sambutannya, mantan Menteri Hukum dan HAM ini menekankan pentingnya memperkuat soliditas kader dan meneguhkan karakter perjuangan partai hingga ke tingkat akar rumput.
“Konferda dan Konfercab ini merupakan momentum konsolidasi agar partai semakin kuat, solid, dan merakyat. Sesuai amanat Ketua Umum, PDIP harus terus melahirkan kader-kader tangguh, berloyalitas tinggi, dan siap melayani masyarakat tanpa batas waktu. Kita adalah partai wong cilik, dan itu harus nyata dalam tindakan,” ujar Yasonna di hadapan seluruh peserta konferda dan konfercab.
Dengan terpilihnya kembali Agus Ambo Jdiwa, DPD PDIP Provinsi Sulawesi Barat
ia menegaskan komitmennya untuk tetap menjadi partai pelopor yang berpihak kepada rakyat.
Struktur baru diharapkan mampu menjawab tantangan politik lima tahun ke depan dan memperkuat posisi partai sebagai kekuatan utama di Sulawesi Barat.
dalam arahannya menegaskan bahwa Konferda dan Konfercab bukan sekadar agenda rutin partai, melainkan momentum strategis untuk memperkuat struktur dan menyusun formasi kepengurusan yang lebih solid.
Ia menilai, setelah setiap pemilu baik pilpres maupun pilkada, PDI Perjuangan selalu melakukan evaluasi menyeluruh untuk menyesuaikan strategi politik dengan dinamika zaman.
“Kita perlu kerja ekstra, perencanaan ekstra, dan kreativitas ekstra. Pemilihan di masa depan tidak mudah, tapi kita harus memastikan PDI Perjuangan tetap menjadi pemenang di Sulawesi Barat,” tegasnya.
ia juga menekankan bahwa penyegaran struktur partai tidak dilakukan secara asal, melainkan berdasarkan hasil evaluasi objektif terhadap kinerja kader.
Jabatan politik, menurutnya, tidak otomatis menentukan posisi seseorang di kepengurusan baru.
Agus Ambo jdiwa, yang juga menjabat sebagai Anggota Komisi IV DPR RI
menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kader partai untuk kembali memimpin DPD.
ia juga menekankan bahwa penyegaran struktur partai tidak dilakukan secara asal, melainkan berdasarkan hasil evaluasi objektif terhadap kinerja kader. amanah ini bukan sekadar jabatan, melainkan tanggung jawab besar untuk memperkuat soliditas dan memperluas pengaruh partai di tengah masyarakat.
“Struktur baru harus bekerja nyata, bukan hanya mengisi posisi. Kita akan selalu melakukan evaluasi kinerja pengurus tetap maksimal dan adaptif terhadap perubahan,” tegas Agus.
Ia menambahkan, arah perjuangan PDI Perjuangan ke depan akan fokus pada penguatan basis massa dan kolaborasi lintas sektor.
Bagi Agus, partai politik tidak bisa hanya bergantung pada kekuatan internal semata, tetapi juga harus membangun sinergi dengan berbagai elemen masyarakat.
“Kita akan terus bergerak bersama rakyat, menggandeng tokoh agama, toko masyarakat, toko pemuda, toko adat pelaku budaya, dan komunitas lingkungan. Politik yang membumi dan berkolaborasi akan membuat PDI Perjuangan semakin dicintai masyarakat,” ujarnya.
Selain menegaskan pentingnya kerja kolektif, Agus juga menyoroti perlunya perbaikan berkelanjutan di tubuh partai.
Evaluasi kepengurusan, menurutnya, bukan sekadar formalitas, melainkan langkah nyata untuk menjaga partai tetap solid, disiplin, dan berorientasi pada pelayanan publik.
“Yang baik akan kita pertahankan, yang lemah akan kita tingkatkan. Kita tidak boleh puas dengan capaian hari ini. Tantangan ke depan semakin berat, dan hanya partai yang solid serta kreatif yang akan mampu bertahan,” katanya.
Turut hadir Ketua DPP PDIP Bidang Perempuan dan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Ketua DPP Bidang Pariwisata, Wiryanti Sukamdani, serta Ketua DPD PDIP Sulbar Agus Ambo Djiwa.
Selain itu, hadir pula Ketua DPC PDIP se-Sulbar, PAC PDIP se-kabupaten, serta unsur Forkopimda Kabupaten Pasangkayu, antara lain Bupati Pasangkayu, Kapolres Pasangkayu, dan Dandim Pasangkayu. *(rtv_tim)
