
SULSEL, RESTORASITV.COM – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulawesi Selatan menggelar Deklarasi Damai dan disaksikan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Kanwil Kemenag diwakili Kabag TU H Aminuddin, Plt Kaban Kesbangpol Sulsel Andi Winarno Eka Putra dan undangan lainnya.
Acara ini berlangsung di Aula Asta Cita, Rujab Gubernur, Kamis 25 September 2025.
Kegiatan ini dengan tujuan memperkuat silaturahmi, membangun komunikasi lintas iman, serta mencegah potensi konflik khususnya.
Prof Dr.KH Muammar Bakry, Ketua FKUB Sulsel bersama Pimpinan Majelid Agama menekankan bahwa, moderasi beragama merupakan kunci menjaga kerukunan di tengah masyarakat yang majemuk. Bahwa kerukunan adalah pondasi kehidupan dalam bingkai NKRI.
“Kerukunan adalah modal sosial kita bersama. Dengan moderasi beragama, kita bisa saling memahami, menghargai perbedaan, dan bersama-sama menjaga Anging Mammiri sebagai kota yang damai dan harmonis,” ungkapnya.
Sementara itu, perwakilan FKUB Kota Makassar menyampaikan bahwa, kegiatan dialog ini merupakan upaya nyata dalam merawat kerukunan di tengah dinamika masyarakat Sulsel.
“Dialog ini penting untuk menyatukan persepsi, agar para tokoh agama menjadi teladan dalam merawat kebersamaan. Dengan komunikasi yang baik, kita bisa mencegah kesalahpahaman dan memperkuat harmoni di Sulsel terkhusus di Kota Makassar,” ujarnya.
Acara ini juga menjadi ruang dialog terbuka bagi para tokoh agama untuk berbagi pandangan, pengalaman, serta strategi dalam membangun masyarakat yang rukun, toleran, dan harmonis.
“Kami bertekad untuk menjaga, merawat dan memperkuat kerukunan antar umat beragama di Sulsel yang damai, dan harmonis,” jelasnya.*(rtv_Benny/Yustus)