
{"data":{"pictureId":"e8fc4a4138df4f3f8352322091d000ac","appversion":"4.5.0","stickerId":"","filterId":"3053784","infoStickerId":"","imageEffectId":"","playId":"","activityName":"","os":"android","product":"lv","exportType":"image_export","editType":"image_edit","alias":""},"source_type":"vicut","tiktok_developers_3p_anchor_params":"{"source_type":"vicut","client_key":"aw889s25wozf8s7e","picture_template_id":"","capability_name":"retouch_edit_tool"}"}
RESTORASITV.COM – Pj Sekprov Sulbar, Amujib membuka Bimbingan Teknis Penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah ( LPDP) Provinsi Sulawesi Barat tahun anggaran 2025 di Hotel Maleo makassar, 29-31 Januari 2025.
Dalam pembukaan tersebut Pj Sekprov Sulbar, Amujib didampingi Karo Tapem Sulbar, Arianto. Dalam sambutannya Amujib mengatakan, bimtek LPDP adalah bagian pelaksanaan perundang-undangan yang terkait dengan bimbingan teknis penyusunan LPDP.
“Satu hal yang ingin saya sampaikan bahwa kita ingin memberikan gambaran ilustrasi pencapaian dalam proses penyelenggaraan pemerintahan,” kata Amujib.
Amujib juga mengarahkan bahwa kegiatan ini adalah rangkaian muara kegiatan Pemprov Sulbar dalam satu tahun yakni tahun 2024.
“Ada beberapa catatan penting dalan proses perbaikan perencanaan tahun 2025 dan clear. Tapi bagaimana tahun 2026 catatan ini sampai dimana pencapaian kita,” tambahnya.
Amujib juga menjelaskan bahwa hasil yang sebenarnya ketika bisa dirasakan masyarakat, bukan hanya bisa dilihat.
“Jadi mari kita mengasa kepekaan kita kerja hari ini dengan kondisi aktual di lapangan,” ungkapnya.
Ia berharap dari bimtek ini bisa menghasilkan rekomendasi-rekomendasi untuk perbaikan pelayanan kepada masyarakat di masa mendatang.
Sedangkan, Karo Tapem Pemprov Sulbar Arianto menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan bimbingan teknis kepada operator masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Ini kebijakan yang dimana setiap tahun kita laporkan seluruh kegiatan Pemprov Sulbar dalam satu tahun. Jadi lebih mempertajam lagi keterampilan para operator,” ucap Arianto.
Diharapkan laporan yang baik dalam pelaksanaan program Pemprov Sulbar termuat dalam semua laporan.
“Jadi tidak ada lagi kegiatan yang tidak terlapor. Karena ini sering terjadi, sehingga ini kedepan bisa mendapatkan nilai baik,” tandasnya. (*rls)